Roseola

seminggu kemarin raka kena penyakit yang sangat mirip dengan campak, kita udah ngira raka kena campak.

padahal sih baru vaksin campak seminggu kemarinnya, but vaksin kan bukan menghalau penyakit biar gak kena sama sekali. tapi walaupun kena, vaksin meringankan gejala dan efeknya.

jadi gejalanya deman tinggi sampe 39 derajat selama 3 hari, setelah panas mereda barulah muncul ruam-ruam atau bercak-bercak merah. awalnya hanya pada bagian wajah dan rahang. lama-lama menyebar sampai ke seluruh badan. paniklah kita, lalu kita bawa ke dokter sandra. katanya ini virus, tapi dia gak bilang ini virus namanya apa.

fiuh, sedikit lega, soalnya takutnya campak kan, thank god ternyata bukan.

trus coba baca-baca mommies daily tentang gejala ini, ooohh ternyata namanya roseola.

setelah 2 hari, ruam-ruam nya hilang sendiri. dan tidak ada bekasnya sama sekali.
sedikit tips dari saya :

  • ibu-ibu yang anaknya sedang mengalami gejala yang sama. gak usah panik, kenali dulu gejalanya, jika panas sangat tinggi berikan paracetamol untuk penurun panas dan pereda nyeri. atau rendam anak dengan air hangat agar suhu panasnya keluar.
  • jangan terlalu khawatir,karna virus ini sering menjangkiti anak berusia 6-36 bulan. dan tidak berbahaya
  • kenali perbedaan ruamnya. pada campak, ruam akan berwarna merah tua keunguan. sedangkan roseola hanya berwarna merah.

 

artikel tentang roseola di ambil dari mommiesdaily.com :

Roseola sebetulnya termasuk penyakit yang umum diderita anak usia 6-36 bulan. Cuma karena panasnya yang langsung tinggi, yang ada mommies langsung panik. Apalagi pake ruam ya, nyaru sama campak atau rubella.

Penyebab roseola adalah virus herpes tipe 6 dan 7. Masa inkubasi (masa dari mulai terinfeksi sampai timbulnya gejala) adalah sekitar 5-15 hari. Biasanya penyakit ini berlangsung selama 3-7 hari.

Gejala-gejala roseola:

* Panas tinggi mendadak dan langsung diatas 39C bahkan bisa 40.6C.
* Panas berlangsung 3-5 hari.
* Pada beberapa anak, demam bisa didahului (atau bersamaan dengan) sakit tenggorokan, hidung berair, ato batuk.
* Pada saat suhu tubuh mulai tinggi, 5-10% penderita mengalami kejang demam (kejang akibat demam tinggi).
* Bisa terjadi pembengkakan kelenjar getah bening di belakang kepala, leher sebelah samping dan di belakang telinga.
* Pada hari keempat, demam biasanya mulai turun.
* Saat demam turun ruam akan muncul. Ruam bisa berbentuk timbul maupun rata. Munculnya terutama di dada dan perut dan kadang menyebar ke wajah, lengan dan tungkai. Ruam ini tidak menimbulkan rasa gatal dan berlangsung selama beberapa jam sampai 2 hari.

Penanganan:

* Roseola merupakan infeksi virus, jadi tidak memerlukan obat, apalagi antibiotik. Antibiotik tidak mempan untuk virus.
* Bila anak berbakat kejang demam, siapkan obat anti kejang.
* Berikan parasetamol saat demam diatas 38,5C dan anak gelisah atau rewel.
* Perbanyak minum dan pemberian cairan. Banyak asupan cairan selain menghindari dehidrasi, juga membantu menurunkan panas.
* Bisa juga dilakukan kompres air hangat atau berendam air hangat untuk meredakan panas.

sumber:

http://medicastore.com/penyakit/939/Roseola_Infantum.html

http://mayoclinic.com/health/roseola/DS00452

Leave a Reply